Grebek Jentik Saka Bakti Husada
Bekerjasama dengan Kelurahan Temanggung 2 wilayah kerja Puskesmas Temanggung, pada hari Minggu 3 Februari 2019 Anggota Saka Bakti Husada melakukan Grebek Jentik di lingkungan rumah warga untuk antisipasi penyakit demam berdarah. Langkah tersebut dilakukan karena sekarang sudah masuk musim penghujan dan kasus DBD meningkat setiap harinya. Bersadarkan data dari Puskesmas Temanggung bahwa di Kelurahan Temanggung 2 tersebut sudah ada 7 kasus DBD.
Dalam grebek Jentik tersebut, Dinas kesehatan menerjunkan 30 anggota saka bakti husada untuk melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk serta membersihkan area-area yang dinilai sebagai tempat sarang nyamuk yang didampingi oleh kader-kader, puskesmas dan seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan.
Saka bakti husada adalah wadah pengembangan pengetahuan, pembinaan keterampilan, penambahan pengalaman dan pemberian kesempatan untuk membaktikan dirinya kepada masyarakat dalam bidang kesehatan. Kegiatan grebek jenik inilah salah satu sebagai wujud nyata bakti kepada masyarakat anggota saka bakti husada.
Antusias warga Kelurahan Temanggung 2 sangat tinggi dengan kegiatan grebek jenitk oleh saka bakti husada ini, terlihat warga dengan terbuka menerima anggota SBH untuk memberantas sarang nyamuk di setiap sudut rumah warga yang dikunjungi. Hal menarik adalah rumah kosong dan beberapa perkantoran yang terkadang luput dari kegiatan PSN, mereka sampai naik keatas atap untuk dapat melakukan pemeriksaan jentik nyamuk.
Dari hasil rekapan data yang didapat dari kegiatan tersebut adalah dari 88kk yang dikunjungi tedapat 38kk yang dirumahnya dan sekitarnya positif ditemukan jentik. Jadi sekitar 43% ditemukan positif jenitk. Di sampaikan oleh ibu lurah Temanggung 2 bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kedua belak pihak, “Anggota SBH masih muda-muda sehingga dengan sangat jeli memburu jentik-jentik nyamuk” ujarnya.
Tidak hanya grebek jentik saja yang dilakukan SBH tetapi setelah menemukan adanya jentik mereka langsung membersihkan sarang-sarang nyamuk tersebut, misal dengan membersihkan genangan air dan membalik penampungan-penampungan air yang dapat dimenjadi sarang nyamuk.
Bukan Fogging yang menjadi alternatif awal untuk mencegah DBD tetapi Kegiatan PSN inilah yang sangat efektif untuk memutus mata rantai penyebaran nyamuk yaitu dengan melakukan 3M PLUS (Menguras, Mengubur, Menutup dan Plus Mencegah perkembangan nyamuk).
Anggota Saka Bhakti Husada memeriksa jentik di bak penampungan air warga | Anggota Saka Bhakti Husada memeriksa jetik di genangan/penampungan air di atap rumah |
Sumber : Meidina, SKM ; editor : Subchan, S.Pd, M.Kes